Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Mangga (Mangifera indica L. var. Arum Manis) Terhadap Bakteri Streptococcus pyogenes
Isi Artikel Utama
Abstrak
Daun mangga mengandung senyawa aktif seperti tanin, flavonoid, fenol, dan saponin. Senyawa-senyawa tersebut tersari dalam ekstrak etanol dan beraksi sebagai antibakteri terhadap bakteri Streptococcus pyogenes. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan senyawa aktif dan aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus pyogenes dalam ekstrak etanol daun mangga (Mangifera indica L. var. Arum Manis). Ekstrak etanol daun mangga arum manis (EEDMA) diperoleh melalui metode maserasi dengan pelarut etanol 96% yang mana diujikan untuk skrining fitokimia seperti alkaloid, flavonoid, fenol, tanin dan saponin. Seri konsentrasi EEDMA dibuat 5; 7,5; 10 (%) dengan pelarut DMSO yang diujikan aktivitas antibakterinya dan diinkubasi pada suhu 37°C selama 48 jam, selanjutnya suhu kamar sampai 60 jam di dalam toples anaerob. Kontrol positif dan negatif menggunakan eritromisin 15 µg/disk dan pelarut DMSO. Data yang dihasilkan dari uji skrining fitokimia dan aktivitas antibakteri dianalisis secara deskriptif. Hasil uji skrining fitokimia EEDMA mengandung senyawa aktif flavonoid, fenolik, tanin, dan saponin. Kstrak Hasil penelitian menunjukkan aktivitas antibakteri ditunjukkan pada konsentrasi 5, 7,5, 10 (%) dengan nilai DDH sebesar 13,03 mm, 16,83 mm, dan 18,27 mmtanol daun mangga arum manis menunjukkan adanya aktivitas antibakteri pada semua konsentrasi dengan nilai DDH sebesar 13,03 mm; 16,83 mm dan 18,27 mm.