Efektivitas Biaya Pengobatan Diare Akut Pada Pasien Anak Rawat Inap di Rumah Sakit X

Isi Artikel Utama

Ferika Indrasari
Teguh Achmad Riyadi
Eleonora Maryeta Maryeta

Abstrak

Indonesia pada tahun 2021 – 2022 masih diperoleh prevalensi 1,3 milyar serangan dan 3,2 juta kematian pertahun pada balita disebabkan karena diare. Diare termasuk penyakit yang membunuh balita dikarenakan akibat infeksi yang dapat tersebar luas dalam tubuh penderita. Biaya diare akut di rumah sakit merupakan seluruh biaya yang telah dikeluarkan pasien terkait dengan pelayanan jasa medis. Biaya tersebut antara lain biaya perawatan, pengobatan serta laboratorium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Biaya Pengobatan Diare Akut Pada Pasien Anak Rawat inap DiRumah Sakit X data kuantitatif yaitu data pasien anak dengan diare akut dari pemeriksaan rawat inap di Rumah Sakit X dengan Rancangan Penelitian Costeffectivinees Analysis (CEA) yang merupakan salah satu pendekatan farmaekonomi untuk mengetahui perbandingan efektiftivitas hasil terapi dan biaya dari pengobatan yang digunakan. Pengambilan data berdasarkan lembar observasi (lama perawatan, jenis obat yang digunakan, biaya penanganan medis, biaya administrasi, dan biaya perawatan pemeriksaan diagnosis diare akut) total pembiayaan diare akut di rawat inap Rumah Sakit X selama bulan Juli – Desember 2022. Hasil Penelitian efektivitas biaya pengobatan diare akut pada pasien anak di rawat inap  Rumah Sakit X menunjukkan bahwa penggunaan Orinkz lebih efektif dibandingkan dengan kombinasi orezinc- nifudiar. Dilihat dari nilai ACER Oriznik sebesar Rp 17.029,- sedangkan kombinasi orezinc- nifudiar Rp Rp 17.684.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Indrasari, F., Riyadi, T. A., & Maryeta, E. M. (2024). Efektivitas Biaya Pengobatan Diare Akut Pada Pasien Anak Rawat Inap di Rumah Sakit X. Jurnal Farmasi & Sains Indonesia, 7(1), 197-202. https://doi.org/10.52216/jfsi.vol7no1p197-202
Bagian
Articles